Mauk, Kabupaten Tangerang – Jumat, 13 September 2024. SMKN 5 Kabupaten Tangerang melaksanakan pengisian Survei Lingkungan Belajar atau yang lebih dikenal dengan SULINGJAR. Survei ini merupakan bagian dari program nasional Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang bertujuan untuk mengevaluasi dan mengumpulkan data terkait lingkungan belajar di sekolah, demi peningkatan kualitas pendidikan. Kegiatan dimulai dengan sesi briefing yang dipimpin oleh Sekretaris Kepala Sekolah, Ibu Toyibah, M.Pd., yang memberikan arahan penting terkait tata cara pengisian survei.
Dalam briefing tersebut, Ibu Toyibah, M.Pd., menekankan pengisian sulingjar harus betul-betul sesuai dengan kondisi sekolah karena pengisian sulingjar akan berpengaruh terhadap nilai raport pendidikan sekolah. “Mohon untuk membaca semua soal yang ada di dalam Sulingjar dengan teliti” ujar Ibu Toyibah, M.Pd., di hadapan para guru yang hadir di aula sekolah.
Proses pengisian Sulingjar dibagi menjadi dua sesi untuk memastikan kelancaran dan keakuratan data yang terkumpul. Sesi pertama dimulai pada pukul 10.00 WIB, diikuti oleh sebagian guru, sementara sesi kedua dilaksanakan pada pukul 13.00 WIB untuk mengakomodasi seluruh peserta. Setiap guru diwajibkan mengisi survei secara online, menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan kualitas fasilitas, proses belajar-mengajar, serta suasana lingkungan di sekolah.
Seluruh proses pengisian survei berjalan dengan lancar, berkat bimbingan teknis yang diberikan selama briefing. Para guru tampak antusias dalam menyelesaikan survei, karena mereka merasa dapat memberikan masukan yang berharga untuk kemajuan sekolah. Selain itu, dukungan dari tim IT sekolah juga mempermudah akses dan kelancaran selama proses pengisian.
Dengan terlaksananya pengisian Sulingjar ini, SMKN 5 Kabupaten Tangerang berharap dapat memperoleh data yang akurat dan komprehensif untuk meningkatkan kualitas lingkungan belajar. Hasil survei ini diharapkan menjadi dasar bagi perbaikan di berbagai aspek sekolah, mulai dari fasilitas hingga metode pembelajaran, sehingga menciptakan suasana belajar yang nyaman, kondusif, dan berkualitas bagi seluruh siswa.
